Goyangan Paling Sexy

Agen Bola - Aku anak nomer dua dari dua bersaudara, kakakku adalah cewek yang umurnya lebih tua denganku 4 tahun, dan aku ingin menceritakan kisahku 2 bulan yang lalu, saat itu aku berumur 16 tahun masih kelas 1 SMU sedangkan kakaku berumur 20 tahun yang mana sudah kuliah, tipe yang aku tahu tentang kakakku dia alim, kesehariannya memakai jilbab.

Meskipun kakakku memakai jilbab dia sangat sexy, orang bilang mukanya sexy banget, demikian pula postur tubuhnya, tinggi 160 cm, kulit putih dan bra aku kira 36-an, tapi yang paling menyolok dari dia adalah pantatnya yang bulat besar dan bahenol, ini dapat aku nilai karena aku sering mengintip dia waktu dia sedang mandi atau sedang ganti pakaian.

Jika berjalan ke mal ataupun kemanapun dia pergi, dia selalu pakai baju yang agak ketat meskipun dia memakai jilbab, orang selalu memandang goyangan pinggul dan pantatnya. Sampai-sampai aku sebagai adik kandungnyapun sangat menyukai pantat dan pinggul kakakku itu.

Meskipun kakakku memakai jilbab, kebetulan kakakku menyukai baju-baju model agak ketat dan celana agak ketat pula sehingga agak mencetak kemontokan dan keindahan tubuhnya. Apalagi jika dirumah, meskipun dia selalu memakai jilbab atau kerudung, dia selalu memakai baju tidur yang panjang tapi agak tipis sehingga agak terlihat belahan pantat dan celana dalamnya.

Sebagai remaja yang baru puber dan juga olok-olok dari teman-temanku diam-diam aku sangat terangsang bila melihat pinggul kakakku. Sebaga efek sampingnya aku sering melakukan onani di kamarku atau di kamar mandi sambl membayangkan gimana rasanya kemaluanku dijepit diantara pantat montoknya.

Keinginan itu kurasakan sejak aku duduk di bangku 1 smu ini, aku sering mencuri-curi pandang untuk mengitip CD-nya apabila dia memakai rok. Dia mempunyai pacar yang berumur setahun lebih muda dari padanya. Aku sering memergoki mereka pacaran di ruang tamu, saling meremas tangan sampai mereka berciuman.

Suatu hari aku memergoki pacarnya sedang menghisap buah dada kakakku di kamar tamu meskipun baju dan jilbabnya tetap terpasang di badannya, kakakku hanya mengeluarkan buah dadanya dari kancing yang terlepas sebagian, mereka langsung belingsatan buru-buru merapihkan bajunya.

Malam harinya kakakku mendatangi kamarku dan memohon kepadaku agar tidak menceritakan apa yang aku lihat ke orang-orang terutama pada ayah dan ibuku.

Dik, jangan bilang-bilang yah, abis tadi si Hendra (pacarnya) memaksa Mbak, katanya. Aku Cuma mengganguk dan melongo karena kakakku masuk kekamarku menggunakan jilbab dan baju yang longgar(daster) tetapi agak tipis sambil membawa sebuah novel.

Sehingga paha dan dadanya yang montok terlihat karena dikamarku agak gelap sedangkan diluar lampu terang benderang.

“hai, kok melongo???? “ …aku jadi gelagapan dan bilang “ia- ia mbak, aku ngga akan bilang-bilang” kataku.

Tiba-tiba dia rebahan di ranjangku dengan tertelungkup sambil membaca novel, aku memandanginya dari belakang membuat kemaluanku ngaceng karena pantat kakakku seolah-olah menantang kemaluanku. Berkali-kali aku menelan ludah.

Dan pelan-pelan aku meraba kemaluanku yang tegang. Sampai kira-kira lima menit, dia menoleh ke arahku dan aku langsung melepas tanganku dari kemaluanku dan berpura-pura belajar. Kakakku mengajakku lari pagi besok hari dan dia memintaku menbangunkannya jam 5 pagi.

Aku mengiakannya. Ketika dia keluar kamarku, aku melihat goyangan pinggulnya sangat sexy, dan begitu dia menutup pintu, aku langsung mengeluarkan kemaluanku dan mengocoknya, tapi sialnya tiba-tiba kakakku balik lagi dan kali ini da melihatku mengocok kemaluanku.

Dia pura-pura tidak melihat dan berkata “jangan lupa bangunin mbak jam 5 pagi “. Lagi-lagi aku gelagapan “ia- ia – ia” kataku. Kakakku langsung pergi lagi sambil ngelirik ke-arah kemaluanku dan tersenyum. Malam itu aku ngga jadi beronani karena malu dipergoki kakakku.

Pagi harinya jam 5 pagi aku ke kamarnya dan kudapari dia sedang tidur mengakang…. Lagi-lagi aku melotot melihat pemandangan itu dan aku mulai meraba-raba pahanya, sampai kira-kira 2 menit dan ku-remas paha montoknya dia terbangun danku buru-buru melepaskan tanganku dari pahanya.

Singkat cerita kami lari pagi, dia mengenakan jilbab atau kerudung sedangkan bajunya dia mengenakan training yang agak ketat sehingga setiap lekuk pinggul dan pantatnya terlihat sexy sekali dan tiap laki-laki yang berpapasan selalu melirik pantat itu.

Begitu selesai lari pagi, kita pulang naik angkutan bus dan kebetulan penuh sesak, akibatnya kita berdesak-desak. Entah keberuntungan atau bukan, kakaku berada di depanku sehingga pantat montoknya tepat di kemaluanku .

Perlahan-lahan kemaluanku berdiri dan aku yakin kakakku merasakannya. Ketika bus semakin sesak, kemaluanku makin mendesak pantatnya dan aku pura-pura menoleh ke-arah lain. Tiba-tiba kakakku mengoyangkan pantatnya, karuan aku kenikmatan. ‘dik, kamu kemarin ngapain waktu mbak ke kamar kamu?” katanya “kamu onani yah??? Katanya lagi aku diam seribu basa karena malu.

‘makanya buru-buru cari pacar” katanya. “emang kalo ada pacar bisa digini yah?” kataku nekat sabil menonjokkan kemaluanku dipantatnya.

 “setidaknya ada pelampiasan” timpal kakakku. .

“wah enak dong mbak ada pelampiasan?”tanyaku.

“tapi ngga sampe gini” kata kakakku lagi sambil menggoyangkan lagi pantatnya.

“kenapa” tanyaku. Sebelum dia menjawab kami sudah sampai tempat tujuan.

Pada sore hari itu, ketika aku pulang sekolah, kudapat rumah sepi sekali dan perlahan-lahan aku masuk rumah dan ternyata kakakku dan pacarnya sedang diruang tamu saling cium dan saling raba.

Aku terus mengintip dari balik pintu, selembar demi selembar pakaian pacar kakakku terlepas sedangkan kakakku masih memakai jilbab dan baju jubahnya masih terpasang tetapi sudah tersingkap sampai sebatas perut

Sehingga terlihat CD hitamnya yang mini dan sexy dan pacarnya sudah tinggal memakai CD saja. Kulihat tangan kakakku menelusup ke dalam CD pacarnya dan meremas serta mengocok kemaluan pacarnya yang tegang.

Pelan-pelan tangan pacarnya membuka CD kakakku dan terbukalah pantat bahenol nan montok milik kakakku. Pacarnya meremas-remas sambil meringis karena kocokan kakakku pada kemaluannya.

‘oh, aku udah ngga tahan” kata pacarnya “aku pengen masukin ke memekmu” katanya sambil mendorong kakakku sehingga tertelungkup di sofa. Ku lihat dia semakin mengangkat baju kakakku tetapi jilbabnya tetap terpasang tetapi sudah agak kusut dan menindihinya dari belakang kan berusaha menyodokan kemaluannya ke kemaluan kakakku dari arah belakang.

Tapi begitu nempel di pantatnya, kuliha ar maninya tumpah ke pantat kakakku. “ohhh” dia melenguh dan kakakku menoleh kebelakang” kok udah” tanyanya Pacarnya bilang “maaf aku ngga tahan” katanya . Tiba-tiba lampu padam dan telepon HP sang pacar berdering dan di balik pintu aku sedang beronani ria sambil melihat kemontokan tubuh kakakku.

Setelah menerima HP, sang pacar menyalakan sebatang lilin kecil diatas lemari dan dia berpakaian dan buru-buru pamit. “Aku ngga anterin kedepan pintu yah “ kata kakakku sambil tetap tertelungkup di sofa…..

Begitu sang pacar hilang , nafsuku sudah ke ubun-ubun, di kegelapan remang-remang aku mendekati kakakku dan setelah dekat, dari jarak kira-kira satu meter aku memandangi bagian belakang tubuh telanjang kakakku, berkali-kali menelan ludah melihat pantat bahenol kakakku.

Karena udah ngga tahan, aku pelan-pelan membuka celanaku sampai copot dan kulihat kemaluanku yang besar dan panjang (itu menurut teman-temanku sewaktu kami berenang dan membandingkan kemaluan kami) berdenyut-denyut minta pelampiasan.

Aku langsung menindihinya dari belakang, dan untungnya kakakku mengira sang pacar belum pulang dan masih ingin ngentot dia. “aw…., dra (nama pacarnya hendra) kok ngga jadi pulang” tanyanya , karena kondisi ruangan sangat gelap sehingga dia tidak menyadari bahwa adiknya sedang berusaha menempelkan kemaluannya ke kemaluanya.

“aw dra jangan dimasukan aku masih perawan katanya ditempelin aja dra aku masih perawan’ katanya memohon. Karena aku udah tahan, maka pelan-pelan ku bimbing tangannya untuk menggengam kemaluanku dan agar ditutun ke kemaluannya.

Begitu dia megang “dra, kok gede amat sih”katanya heran (soalnya punya pacarnya jauh lebih kecil daripada punyaku)sambil membimbing kemaluanku dan menempelkan kekemaluannya. “gosok pelan-pelan dra”, aku menekan dan gila bener-bener nikmat.

Setelah kira kira dua menit aku menggosokkan kemaluanku ke kemaluan kakakkut akhirnya aku mencapai klimaksnya dan crot…crot..crot…spermaku menyembur ke pantat kakakku.

Aku tetap memeluk tubuh kakakku dan pelan-pelan aku meninggalkannya. “dra, mau kemana?” teriaknya aku buru-buru memungut celana dan memasuki kamarku dan masih celana dan CD ku belum kupakai aku rebahan di ranjangku sambil kututupi dengan selimut tipis membayangkan kenikmatan yang barusan terjadi.

Tba-tiba telepon berdering dan lampu menyala. kudengar kakaku menerima telepon itu dia herannya setengah mati karena yang menelepon adalah pacarnya si henra. “dra, kok kamu udah ada di rumah lagi jangan main-main yah kamu dimana, udah enak langsung lari” Beberapa saat kemudian kudengar bunyi telpon dibanting.

Dan dikamarku, aku cepat-cepat mematikan lampu dan pura-pura tidur. Semenit kemudian kakakku masuk ke kamarku dan melihat aku tidur berselimut dia menghampriku dan duduk di tepi ranjangku. Di kegelapan kamarku kuintip kakakku masih memakai pakai dan jilbab yang tadi dia pakai,dia ngga berani membagunkanku malahan rebahan disampingku. Kesunyian sekitar 15 menit, kemudian kuintip ternyata kakakku tertidur. Akupun tertidur sampai keesokan harinya.

Setelah kejadian hari itu aku selalu membayangkan betapa enaknya tubuh kakakku meskipun hanya menempelkan dan menggosokan kemaluanku pada kemaluannya saja. Pada suatu siang, aku ingin meminjam kaset lagunya. Karena sudah biasa, aku pun masuk tanpa mengetuk pintunya.

Dan betapa terkejutnya aku ketika kulihat mbak Desi kakakku sedang tidur-tiduran sambil memejamkan matanya. Tangannya masuk kedalam CD nya sedangkan jilbab dan bajunya masih terpasang, hanya bajunya sudah tersingkap sebatas perut. Spontan, ia terkejut ketika melihatku. Aku segera keluar.

Tak sampai satu menit, mbak Desi keluar (pakaiannya sudah rapi meskipun jilbabnya agak kusut). Ia memintaku agar merahasiakan hal itu dari ayah ibuku. Lalu kujawab:

“Aku janji ga bakal bilangin hal ini ke ayah ibu koq.”

“Thank’s ya dik.”

“Eh, emangnya onani itu dosa ya?”

Bukan jawaban yang kudapatkan, malah tatapan kakaku yang lain dari biasanya. Bagai disihir, aku diam saja saat dia menempelkan bibirnya ke bibirku. Dilumatnya bibirku dengan lembut. Dikulumnya, lalu lidahnya mulai menembus masuk ke dalam mulutku.

Aku segera menarik diri darinya, tapi ia malah memegang tanganku lalu mengarahkannya ke dadanya dan kurasakan betapa empuknya buah dada kakakku. Refleks aku berontak karena aku malu. Tetapi kakakku bilang,"lakukanlah dik seperti yang kau lakukan tempo hari padaku".

Aku kaget "ja..jadi mbak tahu apa yang kulakukan pada mbak tempo hari." jawabku gugup.

"ya" jawab kakakku.

"maafkan aku mbak..." ucapku

Belum selesai aku berkata, ia sudah melumat bibirku. Dan kali ini lidahnya berhasil memasuki mulutku. Kami berciuman sangat lama. Setelah puas berciuman, Ia malah menarikku ke kamarnya. Disana aku direbahkan, dan ia membuka celana dan CD ku.

Kakakku tersenyum melihat kemaluanku yang sudah mengacung tegak. Ukurannya sekitar 18 cm. Lebih panjang dari punya pacar kakakku, Hendra.

Melihat kakakku tersenyum, aku mulai menarik ke atas baju kakakku. Rupanya kakakku sudah membuka Branya sehingga akupun bisa langsung melihat payudaranya yang berukuran 36B itu.

Kumulai menyentuh dan meremas Payudara kakakku yang lembut, sementara baju dan jilbabnya masih terpasang walaupun agak kusut. Kakakku menggelinjang merasakan kenikmatan dan mendesah keenakan.

Setelah aku melihat kakaku sudah terangsang, Aku membuka CD warna hitam kakakku sehingga kini terpangpanglah kemaluan kakakku yang berbulu lebat tapi halus itu.

Sekarang aku memegang kemaluanku dan mengarahkan kemaluanku ke mulutnya. Dia menutup mulutnya rapat-rapat.

"Ayo donk mbak! Isep! Kayak mbak ngelakuinnya buat pacar mbak.”

“Koq kamu tahu?”

“Ya tahu donk..kan aku sering ngintipin mbak begituan ama pacar mbak"

“Ayo mbak.” Rengekku.

Kakakku pun mulai tertantang mempraktekkan kemampuan lidahnya. Kemaluanku segera diaremas-rems. Setelah itu dijilati dengan penuh gairah, seolah itu adalah lollipop yang manis. Kakakku pun mulai memasukkan kemaluanku ke dalam mulutnya. Tidak bisa semua, tapi setidak-tidaknya sudah setengah yamg masuk. Di gigit-gigit kecil kepala kemaluanku sambil memainkan buah pelirnya. Akupun memejamkan mata keenakan.

Kakakku melepaskan kemaluanku dari mulutnya, tangannya mengangkat baju panjangnya dan menempelkan kemaluanku ke payudaranya aku pun membuka mataku. Lalu meraih kuraih kemaluanku, kuarahkan kemaluan itu ke kekemaluannya yang sedari tadi sudah basah.

Kugosok-gosoknya ke klitorisnya, aku jadi merinding dibuatnya. Desahan tak karuan pun keluar dari mulutku. Di satu sisi aku tahu ini salah, tapi di sisi lain, aku benar-benar menikmatinya.

Setelah puas bermain-main dingan klitorisnya, kemaluanku segera ku arahkan ke lubang kemaluannya. Tetapi kakakku bilang "Jangan dimasukan, aku masih perawan. Ditempelkan dan digosokan aja seperti tempo hari"

Akupun mengangguk dan segera ku tempelkan dan kugosokan kemaluanku ke kemaluan kakakku. Setelah beberapa saat kemaluanku ku tekan tekan ke lubang kemaluan kakakku maka crot...crot.. crott spermaku menyembur di perut kakakku.

Dengan kemaluan masih menempel di perut kakakku, kami mulai bercumbu lagi, kujilat payudara kakaku sampai perutnya. Setelah itu kami mengambil posisi 69. Aku pun mulai menjilati kemaluannyanya yang sudah basah oleh cairan kewanitaannya. Sementara ia menjilati kemaluanku.

Kami saling berpelukan bugil, setelah puas bermain, kami pun menuju kamar mandi, namun belum sempat bermain di kamar mandi, kudengar suara mobil orangtuaku. KAmi cepat-cepat kembali ke kamar dan berpakaian.

Saat orangtua kami masuk, aku sudah berpakaian lengkap sedang kakaku pun sudah berpakaian lengkap dengan jilbabnya. Sejujurnya saat itu aku sedang tegang dan gugup. Untunglah orangtuaku tak curiga. Kami pun ternsenyum berdua dengan penuh arti.

Sejak saat itu kami saling memuaskan walupun tidak sampai memasukan kemaluanku kedalam kemaluannya karena aku takut kakakku kehilangan keperawanannya. Kadang-kadang kami juga main di sofa, di lantai, dan kamar mandi.

Posted By : Agen Bola

Kesempatan Untuk Memperkosa

Agen Bola - Cerita ini terjadi di bulan Januari kemarin yang mana aku masih mempunyai pacar, kesemuanya cantik cantik apalagi adiknya tak kalah cantik dengan kakaknya. Selama pacaran aku belum pernah berhubungan intim dengan pacar aku maka dari itu karena nafsuku jika melihat seoerang cewek birahiku muncul jadinya saat ada kesempatan aku memperkosa adiknya.

 Kesempatan Untuk Memperkosa

Cerita kali ini memang merupakan kenikmatan seks dari adik pacarku yang seksi dan bergairah sekali. Begini awal kisahnya dari cerita bebas kali ini, kisah kali ini merupakan kisah nyataku bersama dengan seorang cewek sebut saja namanya Tika.

Tika adalah adik dari cewekku, cewekku itu telah mengkhianatiku sehingga timbul niatan yang tidak baik didiriku untuk membalas, tetapi karena aku dengan cewekku beda kota, jadinya niat itu agak sulit terwujud, namun Tika adik dari cewekku itu kebetulan kuliah di Jogja, ya…Jogja adalah kota tempat tinggalku, dengan banyak hiruk pikuk banyak anak sekolah.

Tika berumur 19 tahun, dan aku sendiri berumur 24 tahun. Tika menganggapku sebagai kakakknya, karena dari dulu Tika sangat menginginkan punya kakak laki2, sedangkan mereka hanya 2 bersodara, begitu juga aku yang menginginkan seorang adik cewek, pada mulanya kami sering pergi bareng, bahkan Tika pernah menunggui aku ketika aku mengalami sakit parah di RS, tetapi kembali lagi bahwa tidak ada niatan dan rasa apa-apa, karena kami selalu menganggap bahwa kami adalah saudara kandung.

Oh iya Tika cewek dengan tinggi sekitar 165cm, dengan berat 45 kg, cukup kurus memang, wajah spesifik khas orang jawa, ya mirip-mirip Anggun C. Sasmi dengan potongan rambut pendek lah… tonjolan di dadanya tampaknya cukup kecil dengan ukuran 32b.

Setelah mengetahui aku dikhianati oleh cewekku, maka timbul niatan didalam hatiku untuk membalas cewekku itu, namun aku bingung bagaimana caranya, disaat aku melamun mencari cara untuk membalas, tiba-tiba terdengar bunyi dering SMS, yang ternyata dari Tika, Tika pingin tanya tugas ujian yang akan ditempuhnya, maklum karena aku adalah asisten dosen, sehingga Tika sering banyak tanya ke aku.

Lalu aku menjawab sms tsb “ ya udah kamu ke sini aja, nanti aku ajarin, kira-kira 1 jam lagi ya, karena aku mau mandi dulu”, karena saat itu Tika mau datang, aku bergumam kalau

“ Nah ini aja cara untuk balas dendam ke Tyas ( nama kakak dari Tika ) ” dengan cepat aku siapkan handycam dan aku pasang sedemikian rupa sehingga tidak kelihatan oleh orang yang tidak tahu, kemudian aku langsung keluar naik motor membeli obat peangsang untuk wanita.

Semua persiapan sudah dilakukan, tinggal menunggu kesempatan saja. Tepat jam 2 siang dirumahku, “ting-tong” bel berbunyi, pintu dibukakan oleh adikku, Tika kupersilakan masuk, tetapi aku masih bingung bagaimana akan menikmati tubuh Tika, karena ortu dan adikku ada dirumah, sambil berpikir keras mencari cara

Ternyata tiba-tiba ada telepon dari nenekku kalau ada rapat keluarga mendadak membahas masalah warisan, biasanya ortuku selalu mengajakku untuk nyopir, tetapi karena sedang ada Tika, maka akhirnya adikku yang menyopir.

“Kebetuan sekali” gumamku, sambil menutup pagar setelah mereka pergi, aku menyiapkan segelas teh yang tentunya udah kuberi dengan obat perangsang yang tadi aku beli. Dosisnya kuberi agak banyak untuk jaga-jaga kalau Tika minum sedikit, karena Tika sangat haus, maka Tika langsung menghabiskan teh itu, karena kebanyakan dosis Tika malah pusing dan langsung pingsan.

Aku tipikal orang yang tidak bergairah jika menyetubuhi cewek yang lagi tidur, maka aku ambil seutas tali, tangan kiri dan kanan aku ikat di pojok tempat tidur, kaki aku biarkan saja, supaya nanti ada sedikit usaha untuk menikmati tubuhnya..setelah persiapan selesai, Tika aku bangunkan dengan memerciki air ke wajahnya, akhirnya Tika terbangun, Tika berteriak “ Mas apa2an ini??!!??”,

“gak apa-apa Tika, kamu belom pernah ngrasain surga dunia kan?, kamu akan aku kasih gratis Tika, kamu harusnya bangga lho Tika, soalnya gak semua cewek bisa nikmatin kaya gini, cewek2 lain tunggu mereka nikah” jawabku…lalu Tika memohon”

Aku mau diapakan mas? Jangan mas” mulutnya langsung kubekap dengan bibirku, aku ciumi bibirnya secara liar, tampaknya Tika belum terangsang dan masih menolak membalas ciumanku, langsung aku cium lehernya dengan liar, Tika agak sedikit merasa geli campur kenikmatan, dengan tangan yang terikat Tika tetap berteriak “

Jangan Mmmmaaasshh, mmmhhh, ahhhh, janghhggaannn” karena Tika mulai mendesah, tanganku mulai bergerilya, mula-mula aku remas-remas punggungnya, sambil tetap kuciumi leher dan tengkuknya, tanganku masih memain2kan punggungnya biar tali Bhnya lepas

Dan tak lama setelah itu tali Bhnya pun lepas, aku udah tidak tahu lagi apa yang Tika teriakkan, karena diriku udah terkubur oleh nafsu, perlahan-lahan tanganku mulai kedepan sambil tetap meremas, namun kupindah kebelakang lagi, dengan permainan lidahku dilehernya,

Tampaknya udah membuat Tika lupa ingatan, mungkin karena pengaruh perangsang tadi, Tika tanpa sengaja mendesah, “ Janggann mmmassshh, mmmppphhh, jaangann, jangan, hentikaann, ahhh, jangan hentikan, ahh teruss” tanpa sengaja Tika berusaha untuk memutar badannya, tampaknya malah Tika yang menginginkan payudaranya diremas,

Karena dari tadi aku hanya meremas punggungnya, aku bergumam “ bentar lagi kena kamu “ akhirnya Tika udah tidak tahan lagi, badannya memutar dadanya langsung diarahkan ke tanganku, tetapi tetap kupermainkan Tika, tidak langsung aku pegang payudaranya.

Karena pengaruh obat perangsang tadi, Tika malah memohon dengan suara memelas “ please mas….tolong aku…, pegang susuku, remas, dan cium…tolong mas…jangan hentikan….” Tika masih kupermainkan, payudaranya tidak langsung aku pegang, setelah berkali-kali aku mendengar rintihannya, langsung kulepas kaosnya,

Pada mulanya aku bingung gimana cara melepasnya, karena tangannya terikat, tanpa pikir panjang langsung aku ambil gunting di dekat kasur, yang rencananya akan digunakan untuk mengancam, langsung aku gunting bajunya dan Bhnya, karena aku udah tidak tahan lagi, langsung aku jilat Tikaingnya yang kanan, dan yang kiri aku remas, sambil aku mainkan Tikaingnya dengan jari,

Tika yang saat itu masih terhanyut dalam obat perangsang tiba-tiba agak tersadar dan berteriak “ mas…kenapa ahh mas ahh lakukan ini?? Ahh..ahh” kujawab “ karena aku sayang kamu, jadi kuberi kamu kenikmatan yang cewek lain gak bisa nikmatin, bahkan mbak kamu aja gak pernah lho…”sambil bergantian kiri kanan menjilat Tikaingnya, tanganku yang satunya lagi bergerilya kebawah, Tika saat itu masih memakai celana jeans.

Aku buka pengait di jeansnya, terlihat saat itu Tika masih agak memberontak, karena meskipun fisiknya menerima rangsangan yang hebat, namun hatinya masih menolak karena disetubuhi orang yang Tika anggap kakak kandungnya sendiri, kakinya berusaha menendang2

Tetapi justru itu memudahkan bagiku untuk melepas jinsnya, dengan cepat aku tarik jinsnya sehingga Tika kini hanya tinggal menggunakan celana dalam saja..sambil menjilati Tikaingnya, dengan cepat kutarik cdnya dengan cepat, bahkan mungkin cdnya robek karena aku menariknya kuat2.

Kini Tika udah telanjang bulat, melihat Tika telanjang bulat, aku langsung bangun dan memandangi wajah Tika dengan tangan terikat, tanpa benang sehelaipun, Tika saat itu langsung menangis, mungkin merasa malu karena tubuhnya yang telanjang bulat dilihat oleh cowok yang dianggapnya kakak sendiri.

Dengan cepat aku langsung melepas seluruh pakaianku sehingga aku juga telanjang bulat, melihat aku telanjang, Tika langsung menjerit, dan merem melek, liat penisku. Penisku sih kayaknya standar saja, karena ukurannya 14 cm, tapi karena Tika itu dasarnya orang yang tidak aneh2, dan bisa dikatakan lugu, maka dia tetap kaget.

Tika memohon “ mas…jangan mas, aku itu sayang mas, dan kuanggap sebagai kakakku sendiri, kenapa mas tega lakukan ini??”… “ Tika…aku juga sayang kamu, makanya kamu kuberi hadiah yang tidak bakal terlupakan, sudah kamu nikmatin aja ya Tika” bibirku langsung cepat melumat bibirnya dengan memeras dan memilin Puting susunya,

Tika mulai mengerang “ ahhh…ahh…mmmhhh”ciumanku mulai menurun ke arah Puting susunya, dan mulai kebawah lagi hingga ke liang kenikmatannya, sambil tetap memeras dan memilin2 susunya, aku mencoba menjilat vaginanya ( jujur aja saat itu aku juga baru pertama kali melakukannya ) pertama aku juga agak jijik dan sedikit mual,

Tetapi karena reaksi yang diterima Tika menunjukkan respon positif dengan mendesah agak keras, maka aku juga semakin berani menjilat-jilat kekiri dan kekanan di lubang kenikmatannya. Tika saat itu udah merem melek merasakan nikmat, sambil terus mendesah

“mmmphhh….ahhhh….ammpphh…aahhh…mmmphh” karena merasa udah sedikit aman, aku mencoba melepas ikatan tali ditangannya, untuk melihat respon dia yang sudah terangsang, ternyata yang dilakukan sama Tika secara tidak sengaja malah membimbing tanganku untuk memilin2 Tikaingnya sambil berteriak

“terrusss maasss….mmmpphhh,,,..aahhh…” selama 15 menit aku jilat lubang kenikmatannya tiba-tiba dia memegang tanganku dengan kencang sekali, tubuhnya kaku, dan dia menggelinjang hebat sambil berteriak “ kepalanya jangan disitu mas…..aku mau ngeluarin…”

Aku gak perduli dan tetap menjilat2, sampai akhirnya dia orgasme banyak sekali sampai mulutku blepotan terkena cairan kenikmatannya..”ahhh…ahhh…ahhh” dia berteriak sambil menggelinjang.

Beberapa saat setelah Tika orgasme dengan hebat, Tika langsung memeluk badanku, tampaknya Tika udah tidak perduli lagi…langsung kesempatan itu aku lakukan dengan berusaha memasukkan penisku kedalam vaginanya, karena dia habis orgasme

Maka vaginanya masih terdapat banyak cairan, karena aku udah tidak tahan lagi, sambil memeras dan menjilat Tikaingnya, aku mencoba memasukkan penisku, “ Tika yang saat itu udah mulai sadar dari kenikmatannya langsung berteriak “

Jangan dimasukkan mas…aku mohon, aku lakukan apapun biar mas bisa merasakan enak, apapun mas…” “bener nih??” tanyaku “ Iya mas, apapun, aku juga janji gak bakal cerita sama siapapun mas…” Setelah itu aku cium bibirnya dengan penuh kelembutan, Tika pun mau membalas ciumanku,

Kujulurkan lidahku di bibirnya, dan dia membalas dengan saling menjulurkan lidah, kami saling berciuman hebat selama 10 menit, sambil berciuman tanganku tetap meremas dan memilin Puting susunya, sehingga Tika udah mulai terangsang kembali,

Sambil terus mendesah aku terus menciumi lehernya hingga kebawah, tampaknya Tika udah mulai tidak perduli atas perkosaan yang dialaminya, mungkin karena pengaruh obat perangsang, Tika terus mendesah,

Dan mendesah, desahan-desahan yang kudengar sangat membuat nafsuku semakin tinggi, aku mulai semakin turun menjilat vaginanya kembali, dan vaginanya udah mulai basah kembali, karena sudah mulai terangsang, aku mencoba kembali untuk memasukkan penisku, Tika agak tersentak kaget “ Mas aku mohon..jangan mas”,

“ Cuma menggesek-gesek kok Tika, gak apa2, gak bakalan masuk”, jawabku..lalu Tika mengiyakan, dengan menggesek-gesekan penisku ke lubang kenikmatannya, membuatku leluasa menciumi lehernya sambil meremas dan memilin Tikaingnya, kadang aku memberhentikan gesekanku,

Tetapi malah Tika menggoyang pinggulnya supaya klitorisnya mengenai penisku, dan hal tersebut berlangsung selama 15 menit, karena Tika sudah tidak tahan atas rangsangan yang begitu hebat, maka secara tidak sadar Tika terlena dan berbisik kepadaku

“ Mas…akkhhh akkuu, uddaah gak tahaan..akkhhh, massukkin aja mas…sssshhh” mendapat lampu hijau aku langsung mencoba untuk masukin, karena aku pada dasarnya juga belum melakukan seperti itu, maka aku coba masukin secara pelan-pelan,

Lubangnya sempit sekali, karena memang Tika masih perawan. Aku coba terus menerus dan berusaha sekuat tenaga, Tika berteriak “ Pelan-pelan Mas”, selama hampir 5 menit aku mencoba juga belum masuk2, akhirnya dengan perjuangan sekuat tenaga blessshhh, penisku berhasil masuk ke vaginanya, Tika mem*kik

“ Ahhh… sakit mas“, keluar darah segar dari vagina Tika tanda keperawanannya telah bobol. “ Sakitnya cuma sebentar sayang, habis itu enak sekali” jawabku, aku terus memompa batang penisku di lubang kenikmatan Tika, aku merasakan penisku dipijit-pijit oleh lubang kenikmatannya

Rasanya nikmat sekali, benar-benar merasakan surga dunia, Tika pun juga tampak menikmatinya sambil mendesah “ Ahhhkk…ahhh…ahh…teruss mass..ssshh…mmmhh, jangann berrhenti…ahhkk, ennaakk sekali mass…”,

“sepeti surga dunia kan Tika?” tanyaku.. “ Iyyaa…ahhkk..masshh..” jawab Tika..

Aku terus memompa dengan sangat cepat sekali, sampai payudara Tika bergerak naik turun..suatu pemandangan yang sungguh indah melihat Tika telanjang bulat sedang aku setubuhi..setelah 25 menit aku memompa

Tiba-tiba badan Tika kembali kaku, mengejang, dan menggelinjang dengan hebat tanda Tika sudah mau orgasme…langsung kupercepat kocokanku supaya aku juga dapat ngluarin bareng.. tetapi karena Tika udah tidak tahan maka dia berteriak

“ Maasss…..eennaakk sekaalii…aku mau keluarin” Tika orgasme untuk yang kedua kalinya, aku merasakan ada cairan panas di kepala penisku, aku tetap mengocok tubuh Tika sehingga selang beberapa saat aku juga mau orgasme

”Tika aku juga mau keluar…” kataku, langsung aku keluarkan di dalam rahim Tika, Tika merasakan ada cairan hangat yang masuk kerahimnya, setelah orgasme, kami berdua saling berpelukan cukup lama, dan aku membiarkan penisku berada di liang vaginanya…

Entah apa yang berada di dalam pikiran Tika, sehingga dia hanya terdiam seribu bahasa, lalu aku kecup keningnya sambil berkata “ Gimana Tika? Enak kan ? “ dia mengangguk dengan mata yang agak sembab, mungkin dalam hati kecilnya dia agak menyesal atas apa yang terjadi

Tetapi dia tidak bisa menahan keinginan fisik dan nafsunya untuk disetubuhi..akhirnya kami tertidur dalam keadaan telanjang, sampai akhirnya kami kaget dengan bunyi bel tanda ortuku dan adikku pulang..Saat itu kami panik, kami berdua masih telanjang, sedangkan baju Tika udah robek semua terkena gunting…cdnya juga udah robek..

Setelah pintu digedor beberapa lama namun kami tidak membukakan karena masih bingung akan pakai pakaian apa Tika nanti, Tika langsung kusuruh sembunyi di lemari pakaian, dan aku pura2 dari kamar mandi. “ Kenapa pintunya lama sekali dibuka ? “ tanya ayahku,

“ Oh maaf, tadi aku baru mandi pap “. “Lho Tika mana ? kok motornya masih disini ?” tanya ibuku. “ Oh tadi ketempat temennya di dekat sini aku yang anterin mam, terus nanti aku jemTika.

Lho papa mama kok udah pulang ? “ tanyaku “ Oh ini ada yang ketinggalan berkas sertifikat rumah, bentar lagi juga berangkat “ Jawab ayahku. “ Yes “ gumamku dalam hati, masih ada kesempatan untuk bisa lepas dari masalah ini.

Setelah ortuku berangkat, aku buka pintu lemari, dan aku bilang ke Tika kalau semuanya sudah aman. Aku kembali mencium keningnya, mulut kami saling berpagutan dan akhirnya saling bersetubuh kembali sampai 1 jam lamanya, entah berapa kali dia orgasme, yang jelas aku merasakan orgasme sampai 3 kali, Tika tampaknya benar-benar menikmati persetubuhan ini.

Setelah itu akhirnya Tika pulang dengan pinjam kaosku, setelah kejadian itu kami tidak pernah saling kontak, dan komunikasi. Tapi setelah kejadian itu, Tika malah punya pacar, dan dia membuka diri untuk berhubungan dengan cowok, tidak seperti dulu yang tidak bisa menerima cowok, mungkin karena ketagihan kali ya?

Tetapi setiap mengingat desahan dan goyangan Tika membuatku langsung dibakar nafsu..Tika benar-benar hebat untuk pengalaman pertamaku, aku menyesal kenapa dia tidak kujadikan pacar saja, karena kalo dia pacarku bisa jadi aku merasakan kenikmatan setiap saat.

Posted by : Agen Bola

Berpikiran Kotor Sama Tante

Agen Bola - Aku orang yang suka bersenang-senang tetapi gak berani menanggung apa yang ku buat, namanya jg bocah, umurku baru 19 tahun dan aku akan berbagi cerita dengan tanteku.

Aku punya tante , adik bungsu dari bokap. Dari umur 20 an dia udah kerja jadi pramugari di salah satu perusahaan penerbangan di Hongkong. tapi setelah umur 30 dia pensiun . aku ga tau faktor umur mungkin tapi yang jelas beralih profesi ke bidang perhotelan. Tante aku ga pernah punya cowo . ( seenggaknya itu yang keluarga besar aku tau ) , andaikan dia punya cowo pun dia ga pernah ngenalin ke keluarga besar kami. Dan yang aku denger kehidupan dia disana cukup bebas. tapi aku gak tau sebebas apa.

Sejak aku dan adik2 aku kecil , kita selalu jadi kesayangan tante Chika ( bukan nama asli) , karna dia ga punya pasangan dan duitnya banyak otomatis semua duitnya cuma dipake buat dia dan keponakannya. Tante Chika kesayangan semua keponakannya karena gaya hidupnya yg Hedon, jadi semua keponakannya seneng bgt tinggal bareng dia.

Semua kebutuhan tercukupi. Begitu juga dgn aku., selulus SMA aku keterima di salah satu perguruan tinggi di Jakarta dan aku seneng banget karna aku bakal tinggal sama tante aku . ( aku berfikir kebutuhan materil pasti tercukupi ) . tapi aku ga akan pernah nyangka kalo kebutuhan lain juga terpenuhi .

Nah awal mulanya selama satu semester smua normal2 aja . Aku tinggal di rumah tante aku yang bisa dibilang cukup jauh dari pusat kota. Kompleks yang cukup sepi , dan aksesnya cuma bisa lewat Tol. Karena rumahnya cukup jauh dari kampus , jadi aku cuma ketemu tante aku pagi-pagi waktu sarapan karena biasanya dia selalu pulang larut malem. Oh iya aku belum cerita kalo selera seks aku sejak aku ABG cenderung ke wanita dewasa alias tante tante hahaha. Tapi jujur aku ga pernah punya pikiran ngeres ke tante aku

Nah awalnya gara2 pembantu yang kerja di rumah tante aku . Dia selalu dipanggil teteh karena dia orang sunda. wajahnya diatas standar lah , tapi sensual abis. Rambut hitam , panjang , wajah ayu standar pembantu , tapi bibirnya bener2 sensual ( tiap aku liat bibirnya pengen diisep sama bibir itu ) , pantatnya juga bener2 berbentuk , didukung sama toket yang gede.

Bener2 tipe2 pembantu seksi yang ada di fantasi2 para cowok. Sekilas mirip yeyen presenter di tv. Suaminya yang tadinya kerja sebagai supir Tante aku terpaksa pindah ke pusat kota gara2 mobil tante aku dijual karna dari komplek kami ada jasa stasiun bis yang nganterin sampe pusat Kota. Jadilah si teteh tinggal ber 4 bersama aku , tante chika , dan anaknya yang umur 2 tahun.

Karena mobil tante aku dijual dan ruang garasi yang cukup gede itu kosong , maka si teteh dan anaknya pindah ke ruangan garasi dan dijadiin ruang tidur resmi mereka, karena ruang yang sebelumnya terlalu kecil. Pintu garasi yang menghadap ke luar digembok dan jadilah kamar si teteh dan anaknya disitu.

Selama satu semester aku kuliah ga ada kejadian apa-apa sampe waktu awal semester dua, aku diminta sama tante Chika pasang internet di kamarnya di lantai dua. Nah waktu lagi utak atik komputer dan peralatan disana , aku baru tau ternyata dari kamar utama tante aku , kita bisa liat lewat monitor tampak ruang depan , garasi , dan beberapa ruangan lain yang ternyata dipasangin kamera.

Aku inget banget waktu itu sore2 ., beres kuliah biasanya aku pulang jam 8 an , tapi hari itu aku pulang jam 5 buat setting modem dan lain-lain. Iseng2 aku nyalain monitor pemantau di kamar tante aku, dan aku kaget setengah mati ngeliat monitor di garasi alias kamar pembantu , Aku ngeliat si teteh lagi masturbasi . Aku inget banget kejadian pertama aku ngeliat itu aku gemeteran dan reaksi2 aneh lainnya haha.

Si teteh megangin V nya sambil tangan satunya dia nuntun anaknya yang masih 2 taun itu ( yang masih setengah tidur ) untuk sentuh2 payudaranya. Karena kamera di garasi dari sudut atas , maka aku bisa ngeliat dengan jelas muka si teteh yang lagi horny. aku ga pake lama langsung coli di tempat saat itu. ( baru setelah nya aku gelagapan takut kegiatan aku meninggalkan jejak ) . Sejak saat itulah aku rajin pulang cepet hanya untuk ngawasin kegiatan si teteh di kamarnya.

Orang bilang apa yang selalu kita pikirin lama2 jadi kenyataan. mungkin juga itu bener. sekitar 3 bulanan sejak aku nontonin si teteh masturbasi , aku selalu horny tiap nyampe rumah. Aku curi2 kesempatan nikmatin badan si teteh dari deket. Waktu dia aku suruh nyiapin makanan aku sengaja suruh dia taro di meja yang agak ******** jadi pas dia nunduk aku nikmatin pantatnya yang seksi itu . ( kebetulan dia selalu pake rok balutan kebaya – ato apalah aku gatau nama rok nya.yang jelas bikin pantatnya makin seksi).sebenernya aku ga gitu suka nonton TV , tapi aku sengaja nonton TV di ruang bawah .

Sambil nikmatin si teteh kalo lagi jemur pakaian di taman belakang. Kadang2 aku pegang2 mr P aku dan aku tutupin pake bantal sofa sambil ngeliatin bodinya si teteh. Lama setelah kejadian itu aku tau dari si teteh sendiri kalo ternyata dia sadar kalo aku sering ngeliatin dia dengan mupengnya. Lama kelamaan aku makin berani , aku sengaja pasang DvD yang semi porno dan sengaja panggil dia untuk bawain makanan ato ini itu supaya dia liat film itu juga . Tapi usaha aku ga mempan.

sampe suatu kali aku lagi main sama anaknya si teteh, kita tidur2 an di karpet di ruangan tempat nonton TV , anaknya si teteh main kuda2 an di atas dada aku, sampe dia ketiduran di atas dada aku. dan aku juga males2 an sambil nutup mata. Aku ga nyangka si teteh dateng dan ngeliatin kita dengan ekspresi sayang.

Dia ngelus2 anaknya , dan ga lama setelah itu dia ngelus2 rambut aku sambil ngeliatin aku. Aku ga ada pikiran orok saat itu, aku bener2 liat wajah si teteh ayu banget., aku buka mata dan mandang balik si teteh. Dia kaget dan aku minta ijin untuk ngelus rambutnya dan aku bilang dia ayu banget. Kita curhat cukup lama, Cuma itu yang kita lakuin dan akhirnya si teteh ikutan tidur ber tiga di karpet. tapi ga lebih dari itu.

Sejak saat itu hubungan aku si teteh dan anaknya makin deket. sayang aku sama mereka udah seakan akan aku suami dari si teteh. Kadang2 aku ngerasa dia nganggap aku sebagai anaknya., kadang2 sebagai kekasihnya. Akhir2 aku baru tau ternyata suami si teteh itu “cunihin” itu tuh bahasa sunda yg artinya kegatelan ato playboy gitu deh. Intinya si teteh kurang kasih sayang dari suaminya.

Aku gak tau sejak kapan kita mulai berani pegan2 an , tapi yang jelas tiap aku makan malem sekarang aku minta si teteh duduk di sebelah aku sambil aku rangkul., dan kadang2 aku manja minta suapin. tapi selalu yang bikin aku napsu liat bibirnya yang sensual. sampe suatu kali aku minta ijin buat sentuh bibirnya, dan aku sentuh pelan2 bibirnya sampe seluruh bibirnya aku sentuh, aku yakin dia ga pernah liat film2 porno ato pemanasan sebelum seks.

Tapi mungkin naluri, dia ngebales dan mulai meluk aku , dan ngegosokin payudaranya ke aku. aku bisa ngerasain napasnya yang udah ga teratur di leher aku. Tapi yang kita lakuin sebatas itu. Sebatas pegang memegang. Biarpun menjurus ke seks tapi aku ga pernah sampe penetrasi ke si teteh. Dan waktu tante aku harus ke Bandung untung urusan kantornya, aku ga tidur di kamar aku tapi di kamar si teteh.

Cukup lama kita jalanin hubungan itu, dan cukup jauh. Si teteh udah cukup sering ngocokin mr P aku, meskipun belom pernah pake mulutnya . ( itu yang aku sesalin sampe sekarang). Di kamar si teteh kita cuma pelukan dan ciuman.

Tapi selalu berhenti waktu burung aku sama V si teteh bersentuhan. Kita cuma berani sampe situ. tapi aku cukup puas gosok2 in burung aku di pantat dan V si teteh. Pernah sih suatu kali aku hampir ilang kontrol mau perkosa dia. tapi ketahan karena aku liat anaknya. Menjelang akhir aku semester 3 , si teteh dan aku mutusin untuk ngakhirin hubungan itu. Dia ngerasa bersalah sama suaminya , dan juga sama anaknya.

Biarpun udah sama2 berkomitmen tapi justru malah gagal. Akibat kita tahan diri 2 mingguan ga ngelakuin ritual jamah2 an dan sayang2 an. justru di akhir minggu ke 2 itu kita kebabalasan. Si teteh yang lagi masak di dapur aku terkam tanpa ampun dari belakang. aku sempat ngira dia bakal marah, ternyata justru dia malah nangis dan bilang dia butuh aku., aku langsung megang paha si teteh dan ngegendong dia dengan posisi badan dan alat vital kita yang udah nempel. dan jadilah di hari itu aku penetrasi pertama ke V si teteh. kita lakuin itu semaleman sampe puas.

Seminggu setelah itu si teteh minta keluar kerja. dia bilang dia takut dosa dan ga kuat untuk tetep deket aku. karena dia udah terlalu sayang. Aku juga sama udah sayang bgt sama dia , dan sebenernya aku gamau untuk berhubungan sama dia.

Seandainya aku bisa jadiin dia sekedar kekasih untuk dipandang tapi aku ga bisa nahan napsu aku. Aku udah perbanyak ibadah tapi masih aja gagal. Akhirnya si teteh resmi pindah kerja. Tante aku ikut sedih, tapi dia ga bisa nahan . ( karena sebenernya tante Chika juga tau apa yang sebenernya terjadi ).

Tante Chika yang aku anggap gaptek , ternyata cukup tau dalam urusan kamera pemantau dan gimana cara ngerekamnya. Dan dari situlah dia tau hubungan aku sama teteh. Setelah cukup lama dipendam akhirnya dia ngomong juga ke aku tentang itu. Aku curhat panjang lebar sama dia. tapi justru ini jadi hubungan baru aku yang lebih terlarang. Pertama sama istri orang sekarang malah sama tante sendiri.

Tapi prosesnya dengan tante aku lebih cepet, kalo dulu dengan si teteh aku pake sayang2 an dulu dan kita masih malu2. Kalo dengan tante aku, begitu kita curhat masalh itu, besoknya dia minta aku untuk peluk dia dan bikin dia “enak”. Tante aku bilang buat kita jangan sama2 muna kalo kita emang butuh. Tante aku lebih berani., di awal hubungan kita aja dimulai dengan blowjob dari tante. beres pertama aku di blow job sama tante aku, aku ngerasa perasaan bersalah yang amat sangat. Guilty bgt pokonya. tapi itulah manusia.

Apa yang diomongin ga sejalan dengan yang dilakuin. Aku bilang untuk kita sebagai tante dan ponakan yang normal, tapi justru kita malah makin dalem hubungannya. Dan yang lebih parah , tante aku ahli banget dalam urusan seks. Dengan bibirnya yang lembut itu dia udah berkali kali buat aku muncrat. biarpun bibirnya ga seseksi si teteh, tapi tante Chika ahli banget ngegunain lidahnya nge eksplorasi burung aku, selang berapa lama, ( mungkin 3 mingguan ) , aku udah berhubungan seks sama tante aku.

tante aku pake lingerie ungu ( dia suka banget warna ungu ) dan bikin toketnya jelas banget, tercetak putingnya di sela2 renda lingerenya. Sampe sekarang lingerie itu keramat deh. kalo ada waktu spesial banget dan kita mau hubungan seks. pasti yang pertama aku minta tante aku pake lingerie nya yang aku suka itu. dia selalu ngegoda aku dengan pematik rokok nya, yang model kodok. dia elus2 di sekitar payudaranya, terus dia elusin kepala kodok nya itu ke mr P aku, sampe aku bener2 ga tahan dan lompat ke badan dia.

Sering dalam seks kita, tante Chika lebih mendominasi , tapi kalo udah giliran dia pake lingerie ungu itu, plus rayuan2 nya . aku udah kaya kesetanan . napsu lompatin dia dan naikin dia . Permainan kita yang paling kita suka cowboy2 an. aku naikin dia dan kita ngomongin hal2 aneh tentang cowboy. misalhnya “heyya” ato teriakan ala cowboy. dan tante aku pura2 jadi sapi untuk diperah. Pokonya hal2 yang makin aneh2 deh. Karena tante aku ternyata sangat exhibitionist.

Hubungan aku sama tante aku udah ketauan sama kakak laki2 tante aku, alias om aku, tapi dirahasian ke keluarga besar aku. Hubungan kita makin mesra sejak kepindahan kerja tante , masih di dunia yang cukup glamour juga. sejak itu dia makin manja sama aku. aku gatau hubungan ini bakal kyk gimana. sekarang aku udah lulus kuliah dan ngurus warnet yang modal nya dari tante aku.

Aku ngerasa bersalah tapi bingung mau ngapain juga. mungkin kita bakal ke luar negeri nikah disana haha.

Posted By : Agen Bola